baitulmaqdis.com – setelah melakukan survei yang dilakukan oleh salah satu staf kami Aji Alfath pada kamis, 29/12/16 kemarin, untuk mengetahui keadaan dan kediaman muallaf Marthen Woengou, yang kabarnya muallaf tersebut telah di usir dikarenakan tidak sanggup membayar uang kontakan, adapun lokasi bertepat di belakang stasiun kranji, Kp Rawa Bambu, RT 002/002, Kel Kali Baru, Kec Medan satria Kota Berkasi.
Survai pertama kami mempertemukan Muallaf Marthen Woengou dengan istrinya, yang mana mereka berdua berpisah temppat tinggal, sebab pada hari itu mereka akan di usir oleh pemilik kontrakan, Alhasil kami bertemu di salah satu kontrakan yang dihuni oleh Bpk Agous Yuhendra dan Ibu Muallaf Yulliani (Muallaf Binaan YBM), yang bertepat di daerah Tambun
” Ustadz,… semisal saya tidak sakit di tulang selangka (bahu) saya tidak terlalu kesusahan untuk membiayai kehidupan kami, apalagi untuk membayar kontrakan, kami dulu bercukupan, setelah kejadian tulang selangka patah, kerjaan saya yang biasanya sopir angkutan umum, ahkirnya saya tinggalkan, tanggan saya sudah ga kuat ustadz ” uangkap Muallaf Marthen kepada kami pada kamis, 29/12/16.
Pada hari sabtu, 31/12/16, Alhamdulillah dana dari Yayasan pun turun, dan kami langsung mendatangi kembali ke kediaman bapak Marthen untuk meberikan bantuan pelunasan kontrakan selama 3 Bulan dengan jumlah Rp. 1.000.000,-.
Dan dengan Izin Allah, Amanat ini bisa tersalurkan dengan pemilik kontrakan, Dan bisa langsung melunasi pembayaran tunggakan selama 3 bulan ( Oktober – Desember 2016 ), dengan ini Muallaf Marthen bisa menepati kontrakan yang sudah dihuninya selama 2 tahun ini.
Sebenarnya kami perihatin terhadap kontrakan yang dihuni oleh muallaf Marthen, dengan ukuran 4 x 4 meter persegi, seluruh barang ada didalam sana, dan dapur masak juga dalam satu tempat, dengan sirkulasi udara yang kurang bagus, dan tempat MCK yang digunakan berbarengan dengan 4 KK yang ada di sana, dan bangunan tersebut termasuk bangunan lama, yang kurang layak untuk dihuni.
Kami menyarankan agar muallaf Marthen untuk pindah ketempat yang lebih nyaman, tapi apalah daya, keinginan yang sanagat kuat yang harus ia capai, ” Ustadz,… sebenernya kami ingin pindah ketempat yang lebih layak, tapi saya punya satu keinginan yang harus saya capai di sini, saya ingin orang tua saya yang masih Nasrani (Kristen) bisa menerima alasan saya memilih Agama Islam ini, cuma itu saja,.. syukur Alhamdulillah bisa masuk islam sama seperti kami,… ” ujar mualaf Marthen ketika diwawancarai oleh kami.
” Saya terimakasih kepada para donatur yang telah mengbantu para muallaf yang dinaungi oleh Yayasan Baitul Maqdis, Semoga bantuan ini menjadi tabungan pahala di Akhirat kelak ” ucapat terima kasih Muallaf Marthen kepada donatur.
kami selaku Yayasan Baitul Maqdis, membuka para donatur sekalian untuk beriventasi akhirat disini:
? TABUNG AKHIRAT || DAKWAH PEDULI MUALLAF & ANTISIPASI PEMURTADAN
Call Us :
081 2345 772 06 ( Petugas )
? 021 87702911 ( Kantor )
– Transfer ke REK :
Bank Syariah Mandiri 7015 099 369
An. Yayasan Baitul Maqdis
– Alamat Sekretariat :
Jl Malaka Jaya No.10 RT 003/01, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur 13460
Website : Www.BaitulMaqdis.com