Islam Menganjurkan Untuk Segera Berbuat Baik
Keistimewaan bagi seorang muslim ialah seluruh aktifitas nya telah diatur oleh islam itu sendiri dan didalamnya menyimpan banyak sekali unsur – unsur kebaikan, dan didalam satu kebaikan yang kita lakukan akan allah ﷻ nilai dengan sepuluh kebaikan.
Maka dalam islam menganjurkan agar sesegera mungkin untuk berbuat baik, sebagaimana allah ﷻ telah berfirman :
“Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lomba lah kamu dalam kebaikan. Dimana saja kamu berada, pasti allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh allah maha kuasa atas segala sesuatu.” (Q.S Al-Baqarah : 148). dari ayat tersebut telah menganjurkan kita sebagai umat muslim untuk menyegerakan berbuat kebaikan.
Imam An-nawawi rahimakumullah menjelaskan bahwa anjuran untuk segera berbuat baik, memiliki dua unsur penting yaitu; yang pertama, agar segera bergegas dalam melakukan kebaikan dan tidak menunda -nunda dalam berbuat kebaikan sedangkan yang kedua, bahwa berbuat kebaikan dapat mengantarkan kita kepada surga nya allah ﷻ.
Pertama, kata segera adalah lawan kata dari menunda. Dengan demikian islam sangat menekan kan agar menjauhi sifat menunda-nunda, karena nabi muhammad ﷺ bersabda; “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai allah ﷻ dari pada orang mukmin yang lemah. Dalam setiap kebaikan, bergegaslah untuk melaksanakan setiap kebaikan apa yang bermanfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada kepada allah ﷻ, dan jangan menjadi orang yang lemah.
Orang yang suka menunda kebaikan memliki kemungkinan dia tidak akan dapat mengerjakan setelahnya baik karena sakit, atau ketinggalan dan maupun faktor – faktor yang lain, maka anjurannya adalah agar segera mungkin dalam melakukan kebaikan sebelum tiba sesuatu yang dapat menghalangi diri kita yang ingin melakukan kebaikan.
Dan dalam mendirikan shalat berjamaah nabi muhammad ﷺ telah menjelaskan bahwa sebaik – baik shaf dalam shalat adalah shaf yang pertama, sebab didalamnya banyak menyimpan kebaikan, dan beliau pernah melihat ada beberapa orang yang tidak bergegas memenuhi shaf dan tidak maju sehingga beliau bersabda; “jika suatu kaum senantiasa terlambat, maka allah akan mengakhirkannya”. maka dari sabda nabi tersebut agar kita segera bergegas dalam berbuat kebajikan.
Maka dalam islam sudah dituntun dengan sebaik mungkin dalam aktivitas keseharian kita agar selalu dalam lingkup kebaikan, namun islam menganjurkan untuk segera berbuat kebaikan bukan menunda – nunda kebaikan, dan allah ﷻ telah menyebar kebaikan dimuka bumi ini. Maka kita cukup mau segera untuk melakukan kebaikan atau menunda kebaikan yang telah allah berika kepada kita. Sebab imam An-nawawi rahimakumullah telah menjelaskan bahwa seorang yang menunda kebaikan akan dipastikan tidak bisa mengerjakan setelahnya, sebab dengan faktor lain – lain.
Kedua, tidak ada amal yang dapat menghantarkan kita kepada surga allah ﷻ kecuali amal shalih, dan ini lah yang dapat menjadi perantara bagi seorang mendapat tike masuk surga, maka bergegaslah dalam melakukannya.
Kemudian, allah ﷻ menjelaskan bahwa luas surga adalah seluas langit dan bumi, dan itu semua bisa dicapai dengan perintah. Hal ini menunjukan bahwa luas surga adalah seluas langit dan bumi yang mana surga tidak dapat diukur, dan sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits qudsi; “aku menyiapkan bagi hamba-hambku yang shalih sesuatu yang tidak dilihat dimata, tidak didengar telinga, dan tidak terbetik oleh hati manusia.”
Amal kebaikan banyak sekali yang dapat kita lakukan yaitu shalat, sedekah, puasa, haji, dan berbakti kapada orang tua. Atau berbuat kebaikan kepada sesama manusia dengan membantu meringankan urusan nya, maka itu termasuk dalam kategori amal kebaikan dan dengan demikian allah ﷻ akan memberikan kebaikan baginya baik didunia maupun diakhirat yaitu berupa surga nya.
Sebagaimana allah ﷻ telah berfirman;
“Barang siapa yang meengerjakan kebajikan, baik laki – laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan”. ( Q.S An-Nahl : 97 ). Dalam hal ini semua kebaikan yang kita peroleh selama ini akan allah berikan lebih baik, dan allah akan memberikan nya baik itu didunia maupun dengan pahala yang lebih untuk kelak diakhirat yang akan diganti dengan surganya allah.
sumber; kitab Riyadhuh Shalihin, Imam An-Nawawi