Fisika

Al-Jazari Penemu Robot Pertama, Bukan Leonardo da Vinci

Al-Jazari Penemu Robot Pertama, Bukan Leonardo da Vinci

Penemu Robot Pertama

Robot merupakan suatu benda dengan system mekanik dan hidrolis bergerak yang dibuat dan didesaign untuk membantu dan mempermudah pekerjaan manusia, mulai dari mesin pabrik, rakitan, kedokteran, hingga militer. Robot buatan manusia terkini adalah robot humanoid. Robot ini penampilan keseluruhan dibentuk berdasarkan bentuk tubuh manusia. Dia mampu melakukan interaksi dengan peralatan maupun lingkungan yang dibuat untuk manusia.

Robot Asimo
Robot Asimo

 

Salah satu robot humanoid yang paling maju pada saat ini adalah Asimo. Asimo singkatan dari Advanced Step in Innovative Mobility atau langkah maju dalam inovasi bergerak. Asimo dikembangkan oleh ilmuan yang bekerja untuk perusahaan Honda.

Wow, begitu mengagumkan dunia perobatan saat ini, banyak Negara maju yang berlomba-lomba untuk menciptakan berbagai macam robot.

Tetapi taukah anda, bahwa system mekanik hedrolik ini pertama kali dikembangkan oleh salah seorang ilmuan besar muslim, ia adalah Aljazary, karya-karyanya telah diakui sebagai warisan terbesar di dunia dalam bidang mikanis dan perobotan.

Pencapain itu sekaligus mematahkan klaim Barat yang kerap menyebut Leonardo da Vinci sebagai perintis teknologi robot. Da Vinci baru merancang pembuatan robot pada tahun 1478 Masehi, itupun berbentuk desaign diatas kertas. Sedangkan, Insyinyur muslim yang sangat brilian, Al-Jazari, sudah berhasil merancang dan menciptakan aneka bentuk robot pada awal abad ke-13 M. Atas dasar itulah, masyarakat sains modern menjulukinya sebagai “Bapak Robot”. Jadi peradaban Islam lebih maju tiga abad dalam teknologi robot dibandingkan Barat.

Beografi Aljazari

Aljazari mempunyai nama panjang Abu Al Izz Ibnu Ismail Ibnu Ar-Razaz Al Jazary. Beliau dipanggil Al-Jazary karena beliau lahir di daerah Aljazira sebuah wilayah yang terletak di Tigris dan Eufrat, beliau hidup pada tahun 1136 Masehi dan meninggal pada tahun 1206 Masehi. Al-Jazary mengembangkan prinsip hidrolik untuk menggerakkan mesin yang kemudian hari disebut dengan mesin robot.

Artikel Terkait  Angin yang Mengawinkan

Jam Gajah Mekanik

Jam Gajah Buatan Aljazari di Dubai
Jam Gajah Buatan Aljazari di Dubai

Berbagai penemuan telah dilakukan dibidang robotika, salah satu penemuannya adalah jam air dengan menggunakan sistem hidrolik. Penemuan Al-Jazari yang melegenda adalah Jam Gajah. Jam ini berbentuk patung gajah dengan menggunakan tenaga mekanik. Dari penemuan jam ini, Al-Jazary telah menunjukkan berbagai sistem gerak dan mekanis dalam dunia robotika. Tidak hanya itu, karyanya juga menunjukkan betapa persisnya hitungan waktu dan daya mekanik yang digunakan.
Islam adalah agama yang mengajarkan pentingnya menghormati dan menggunakan waktu secara optimal. Begitu pentingnya waktu, Allahpun bersumpah dalam surat Al-Ashr, orang yang tidak bisa memanfaatkan waktunya dengan baik maka benar-benar ia dalam kerugian kecuali bagi orang-orang beriman dan beramal sholih serta saling nasehat menasehati dalam kebenaran dan kesabaran.

Mesin Pompa Air

Pompa Air Mekanik
Pompa Air Mekanik

Penemuan Aljazari selain jam hedrolis yaitu pompa air. Daerah timur tengah terkenal padang pasir dan tandus air menjadi barang yang langka dan berharga disana. Tetapi penemuan Aljazari ini telah membantu dan meringankan irigasi dan kebutuhan air bagi para masyarakat pada masanya. Sistem hidrolik pada pompa air yang digunakan oleh Aljazari, menjadi pintu pembuka dari berbagai penemuan mesin-mesin industry yang sering digunakan sekarang. Dari mesin ini berbagai penemuan dilahirkan. Seperti sistem engkol dan sistem piston pada mesin motor.

Robot Pencuci Tangan Otomatis

Ada lagi, penemuan yang tak kalah menarik adalah pencuci tangan otomatis dengan mekanisme pengurasan. Mekanisme yang dikembangkan Al-Jazari itu, kini digunakan dalam sistem kerja toilet modern. Robot pencuci tangan otomatis itu berbentuk seorang wanita yang berdiri dengan sebuah baskom berisi air.

Robot Mesin Pencuci Tangan Otomatis
Robot Mesin Pencuci Tangan Otomatis

Ketika seorang pengguna menahan tuas, air akan mengering dan robot wanita itu akan kembali mengisi baskom dengan air. Robot lainnya yang dikembangkan Al-Jazari adalah air mancur burung merak. Robot ini berfungsi sebagai pengganti pembantu atau pelayan. Robot ini memudahkan orang saat membersihkan tangan, karena robot burung merak itu akan menawarkan sabut dan handuk secara otomatis.

Artikel Terkait  Allahu Akbar, Fakta Api Di Bawah Laut Dalam Al-Qur'an Terbukti, Mukjizat Al-Qur'an

Teknologi automata yang dikembangkan Al-Jazari mencapai 50 jenis dan semuanya ditulis dan digambarkan dalam kitabnya yang sangat legendaris, Al-Jami Bain al-Ilm Wal ‘Aml al-Nafi Fi Sinat ‘at al-Hiyal (The Book of Knowledge of Ingenious Mechanical Devices). Karyanya ini berisi tentang teori dan praktik mekanik. Dalam kitab itu, Al-Jazari membeberkan secara detail beragam hal terkait mekanika.
Semua robot yang ditemukan peradaban Islam lewat Al-Jazari sungguh sangat mencengangkan. ”Tak mungkin mengabaikan hasil karya Al-Jazari yang begitu penting. Dalam bukunya, ia begitu detail memaparkan instruksi untuk mendesain, merakit, dan membuat sebuah mesin,” ungkap sejarawan Inggris, Donald R Hill, dalam tulisannya berjudul, Studies in Medieval Islamic Technology.

Sejarawan lainnya yang terpesona dengan risalah penemuan Al-Jazari adalah Lynn White. ”Jelas sudah bahwa penemu roda gigi pertama adalah Al-Jazari. Barat baru menemukannya pada 1364 M.” Menurut Lynn, kata gear (roda gigi) baru menjadi perbendaharaan kata atau istilah dalam desain mesin Eropa pada abad ke-16 M.

Dalam pandangan Donald Hill, tak ada satu pun dokumen yang mampu menandingi karya Al-Jazari sampai abad modern ini. Menurut dia, risalah penemuan Al-Jazari begitu kaya akan instruksi mengenai desain, pembuatan, dan perakitan mesin-mesin.

“Al-Jazari tak hanya mampu memadukan teknik-teknik para pendahulunya dari Arab dan non-Arab, tapi juga dia benar-benar seorang insinyur yang kreatif,’‘ papar Donald Hill yang begitu mengagumi Al-Jazari. Ketertarikannya atas karya sang insinyur Muslim itu, Donal Hill pun terpacu dan terdorong untuk menerjemahkan karya Al-Jazari pada 1974. ( Alquin, BaitulMaqdis.com)

Sumber : Wikipedia.org dan Khazanah.

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button